Halo semuanya, sekarang saya akan bagi-bagi tutorial nih. Tutorial ini tentang menginstall OS dengan Virtual Box. Sebelumnya saya sudah pernah posting software Virtual Box dan bagi yang sudah pernah menyimak postingan saya sebelumnya pasti sudah tau fungsi dari Virtual Box. Dalam tutorial install OS dengan Virtual Box ini, saya tidak menggunakan OS windows melainkan menggunakan OS Open Source Soerya.
Sebelum saya lanjutkan, saya akan mempaparkan spesifikasi untuk menginstall suatu Operating System Windows, Linux ataupun yang lainnya, dengan Virtual Box. Berikut spesifikasinya :
- Prosesor dengan kecepatan 1 GHz atau yang lebih cepat, baik yang 32-bit (x86) atau 64-bit (x64)
- 1 GB RAM untuk sistem 32-bit atau 2 GB RAM untuk sistem 64-bit
- 16 GB ruang hardisk untuk sistem 32-bit atau 20 GB untuk sistem 64-bit
- VGA yang telah mendukung DirectX 9 graphics device dengan WDDM 1.0 atau driver yang lebih tinggi
Jika PC sudah mendukung spesifikasi yang ada di atas, maka kita siap untuk install OS dengan Virtual Box. Langsung saja kita ke T.K.P :
1. Kita harus Download DISINI.Lalu install.
2. Kita buka Virtual Box, Kemudian klik NEW.
Sebelum saya lanjutkan, saya akan mempaparkan spesifikasi untuk menginstall suatu Operating System Windows, Linux ataupun yang lainnya, dengan Virtual Box. Berikut spesifikasinya :
- Prosesor dengan kecepatan 1 GHz atau yang lebih cepat, baik yang 32-bit (x86) atau 64-bit (x64)
- 1 GB RAM untuk sistem 32-bit atau 2 GB RAM untuk sistem 64-bit
- 16 GB ruang hardisk untuk sistem 32-bit atau 20 GB untuk sistem 64-bit
- VGA yang telah mendukung DirectX 9 graphics device dengan WDDM 1.0 atau driver yang lebih tinggi
Jika PC sudah mendukung spesifikasi yang ada di atas, maka kita siap untuk install OS dengan Virtual Box. Langsung saja kita ke T.K.P :
1. Kita harus Download DISINI.Lalu install.
2. Kita buka Virtual Box, Kemudian klik NEW.
3. Lalu masukan NAME dan OS TYPE. Jika anda meng-install Windows, maka OS type-nya Windows dan jika anda meng-install Linux maka OS type-nya Linux.
4. Tentukan RAM yang akan digunakan sesuai rekomendasi. lalu klik NEXT
5. Pilih VDI (VirtualBox Disk Image), dan klik NEXT.
6. Kemudian pilih FIXED SIZE, lalu klik NEXT.
7. Tentukan tempat untuk menyimpan file dan tentukan Virtual Disk-nya. Jika sudah klik NEXT.
8. Kemudian akan muncul kotak dialog. Lalu klik CREATE.
9. Lalu tunggu sampai proses loading selesai.
10.Setelah selesai. Klik START untuk menjalankan OS tersebut.
11. Kemudian akan muncul kotak dialog. Lalu Klik NEXT.
12. Setelah itu akan muncul kotak dialog seperti di bawah ini. Langsung di klik NEXT.
13. Lali muncul kotak dialog yang terakhir. Klik START.
14. Terakhir akan muncul tampilan seperti dibawah ini.
Sekian dari tutorial yang saya berikan. Semoga tutorial ini bermanfaat bagi anda semua.
